Saat Allah mengizinkan kekecewaan dan kehilangan terjadi dalam hidup ini demi kebaikan rohani kita, maka kita begitu larut untuk membiarkan hal-hal itu mengalihkan perhatian kita dari kasih Allah. "Kalau aku mengucap syukur atas apa yang aku turut memakannya, mengapa orang berkata jahat tentang aku karena makanan, yang atasnya aku mengucap syukur?